Kue Loli New Zealand Viral

Kue Loli New Zealand Viral

Kue Loli, atau yang lebih dikenal sebagai “lolly cake” di Selandia Baru, adalah salah satu camilan manis yang sangat populer di negara tersebut. Meskipun namanya mungkin terdengar asing bagi sebagian orang, terutama di luar Selandia Baru, kue bola ini memiliki tempat khusus di hati masyarakat setempat. Lolly cake adalah jenis kue yang mudah dibuat, dengan rasa manis yang khas, dan sering disajikan dalam berbagai acara, mulai dari pesta ulang tahun hingga pertemuan keluarga. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi sejarah, bahan-bahan, cara pembuatan, serta signifikansi budaya dari lolly cake di Selandia Baru.

Sejarah Lolly Cake di Selandia Baru

Lolly cake pertama kali muncul di Selandia Baru pada pertengahan abad ke-20. Meskipun asal-usul pastinya tidak sepenuhnya jelas, kue ini diyakini telah terinspirasi oleh berbagai resep kue dan camilan manis dari Inggris, yang dibawa oleh para imigran ke Selandia Baru. Selandia Baru, sebagai bekas koloni Inggris, memiliki banyak pengaruh kuliner agen judi bola dari negara tersebut, dan lolly cake adalah salah satu contohnya.

Nama “lolly” sendiri berasal dari bahasa Inggris Selandia Baru, yang berarti permen. Dalam konteks lolly cake, “lolly” merujuk pada permen berwarna-warni yang digunakan sebagai bahan utama dalam kue ini. Permen ini biasanya berbentuk bulat kecil dan memiliki tekstur yang kenyal. Di Selandia Baru, permen ini dikenal sebagai “Eskimos” atau “fruit puffs,” meskipun nama mereknya mungkin berbeda-beda tergantung pada produsennya.

Lolly cake menjadi populer karena kemudahan dalam pembuatannya dan bahan-bahan yang mudah didapat. Selain itu, rasa manis dan warna-warni dari permen yang digunakan membuat kue ini sangat menarik, terutama bagi anak-anak. Seiring waktu, lolly cake menjadi bagian dari tradisi kuliner Selandia Baru dan sering ditemukan di toko-toko roti, kafe, dan supermarket di seluruh negeri.

Bahan-Bahan Lolly Cake

Lolly cake terdiri dari beberapa bahan dasar yang sederhana, namun kombinasi dari bahan-bahan ini menciptakan rasa dan tekstur yang unik. Berikut adalah bahan-bahan utama yang biasanya digunakan dalam pembuatan lolly cake:

  1. Biskuit Marie: Biskuit Marie adalah jenis biskuit ringan yang memiliki rasa sedikit manis. Biskuit ini dihancurkan hingga menjadi remah-remah halus, yang kemudian digunakan sebagai dasar adonan kue.
  2. Permen Lolly: Permen lolly, seperti Eskimos atau fruit puffs, adalah bahan utama yang memberikan warna dan rasa manis pada kue. Permen ini dipotong kecil-kecil sebelum dicampur ke dalam adonan.
  3. Mentega: Mentega digunakan untuk mengikat remah-remah biskuit dan permen lolly. Mentega juga memberikan rasa gurih yang seimbang dengan manisnya permen.
  4. Susu Kental Manis: Susu kental manis digunakan sebagai pemanis tambahan dan juga membantu dalam mengikat adonan. Rasa manisnya yang kaya membuat kue ini semakin lezat.
  5. Kelapa Parut: Kelapa parut sering digunakan sebagai taburan di atas lolly cake. Selain memberikan tekstur yang renyah, kelapa parut juga menambah aroma yang sedap.

Cara Membuat Lolly Cake

Proses pembuatan lolly cake sangat sederhana dan tidak memerlukan banyak waktu. Berikut adalah langkah-langkah umum dalam membuat lolly cake:

  1. Menghancurkan Biskuit: Pertama-tama, biskuit Marie dihancurkan hingga menjadi remah-remah halus. Ini bisa dilakukan dengan menggunakan rolling pin atau food processor.
  2. Mencampur Bahan-Bahan: Dalam sebuah mangkuk besar, remah-remah biskuit dicampur dengan permen lolly yang telah dipotong kecil-kecil. Kemudian, mentega yang telah dilelehkan dan susu kental manis ditambahkan ke dalam campuran tersebut. Semua bahan diaduk hingga merata dan terbentuk adonan yang bisa dibentuk.
  3. Membentuk Adonan: Adonan kemudian dibentuk menjadi gulungan panjang atau log. Ini bisa dilakukan dengan menggunakan tangan atau bantuan plastik wrap untuk memudahkan proses pembentukan.
  4. Mendinginkan: Gulungan adonan kemudian dibungkus dengan plastik wrap dan didinginkan di dalam kulkas selama beberapa jam, atau hingga adonan mengeras.
  5. Menaburi Kelapa Parut: Setelah adonan cukup keras, gulungan tersebut dikeluarkan dari kulkas dan digulingkan di atas kelapa parut hingga seluruh permukaannya tertutup.
  6. Menyajikan: Lolly cake kemudian dipotong-potong menjadi irisan tebal atau tipis, sesuai selera. Kue ini siap disajikan dan dinikmati.

Variasi Lolly Cake

Meskipun resep dasar lolly cake cukup sederhana, ada beberapa variasi yang bisa dicoba untuk menambah variasi rasa dan tekstur. Beberapa variasi yang populer termasuk:

  1. Lolly Cake dengan Cokelat: Beberapa orang menambahkan cokelat leleh ke dalam adonan untuk memberikan rasa cokelat yang kaya. Cokelat juga bisa digunakan sebagai lapisan di atas kue setelah diiris.
  2. Lolly Cake dengan Kacang: Kacang-kacangan, seperti kacang almond atau kacang mete, bisa ditambahkan ke dalam adonan untuk memberikan tekstur yang renyah dan rasa yang gurih.
  3. Lolly Cake dengan Buah Kering: Buah kering, seperti kismis atau cranberry, bisa digunakan sebagai pengganti atau tambahan untuk permen lolly. Ini memberikan rasa manis alami dan tekstur yang berbeda.
  4. Lolly Cake dengan Rempah-Rempah: Beberapa orang menambahkan rempah-rempah, seperti kayu manis atau pala, ke dalam adonan untuk memberikan aroma dan rasa yang lebih kompleks.

Signifikansi Budaya Lolly Cake di Selandia Baru

Lolly cake bukan hanya sekadar camilan manis; kue ini juga memiliki signifikansi budaya yang kuat di Selandia Baru. Kue ini sering dikaitkan dengan kenangan masa kecil dan nostalgia, karena banyak orang Selandia Baru tumbuh dengan menikmati lolly cake di berbagai acara keluarga atau sekolah.

Selain itu, lolly cake juga sering menjadi bagian dari tradisi “baking” atau membuat kue di rumah. Banyak keluarga di Selandia Baru memiliki resep lolly cake turun-temurun yang diwariskan dari generasi ke generasi. Membuat lolly cake bersama keluarga sering dianggap sebagai kegiatan yang menyenangkan dan mengikat.

Lolly cake juga sering muncul dalam berbagai acara komunitas dan perayaan di Selandia Baru. Misalnya, kue ini sering disajikan dalam pesta ulang tahun, arisan, atau pertemuan sosial lainnya. Kehadiran lolly cake dalam acara-acara tersebut mencerminkan sifat ramah dan hangat dari masyarakat Selandia Baru.

Lolly Cake dalam Konteks Global

Meskipun lolly cake sangat populer di Selandia Baru, kue ini kurang dikenal di negara-negara lain. Namun, dengan semakin populernya makanan-makanan khas Selandia Baru, seperti pavlova dan Anzac biscuit, lolly cake mulai mendapatkan perhatian dari para pecinta kuliner di seluruh dunia.

Beberapa kafe dan toko roti di luar Selandia Baru mulai menawarkan lolly cake sebagai bagian dari menu mereka, terutama di negara-negara dengan komunitas Selandia Baru yang besar, seperti Australia dan Inggris. Selain itu, resep lolly cake juga semakin banyak dibagikan di internet, memungkinkan orang-orang dari berbagai belahan dunia untuk mencoba membuatnya di rumah.

Kesimpulan

Lolly cake adalah camilan manis yang memiliki tempat khusus dalam budaya kuliner Selandia Baru. Dengan bahan-bahan sederhana dan proses pembuatan yang mudah, kue ini telah menjadi favorit banyak orang, baik anak-anak maupun dewasa. Selain rasanya yang lezat, lolly cake juga membawa nuansa nostalgia dan kenangan indah bagi banyak orang Selandia Baru.

Meskipun mungkin tidak sepopuler beberapa makanan khas Selandia Baru lainnya, lolly cake tetap menjadi bagian penting dari identitas kuliner negara tersebut. Dengan semakin populernya makanan-makanan khas Selandia Baru di tingkat global, tidak menutup kemungkinan bahwa lolly cake akan semakin dikenal dan dinikmati oleh lebih banyak orang di seluruh dunia.

Jadi, jika Anda memiliki kesempatan untuk mencoba lolly cake, jangan ragu untuk melakukannya. Kue ini tidak hanya akan memanjakan lidah Anda dengan rasa manisnya, tetapi juga akan membawa Anda pada perjalanan kuliner yang menyenangkan ke Selandia Baru.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *